UNIVERSITAS AIRLANGGA



Detail Article

Jurnal Global dan Strategis

ISSN 1907-9729

Vol. 5 / No. 1 / Published : 2011-01

Order : 6, and page :75 - 86

Related with : Scholar   Yahoo!   Bing

Original Article :

Epistemology of the free: a post-feminist approach on the case of developing countries

Author :

  1. Willa Nurul Utami*1
  1. Universitas Airlangga

Abstract :

  Pembentukan organisasi internasional oleh negara-negara telah memunculkan persaingan kepentingan dan upaya kerjasama di antara mereka. Dalam sebuah sistem dimana negara-negara berkembang tampak lemah di hadapan negara-negara maju, negara-negara berkembang didominasi dan ditekan oleh negara-negara maju dalam lembaga tersebut. Tulisan ini membuka sebuah pemikiran alternatif yang bermanfaat bagi negara berkembang, yakni pendekatan post-feminism. Sebagai bagian dari teori reflektif, post-feminismm menilai kembali pemikiran opresif yang memberikan kontribusi besar dalam Ilmu Hubungan Internasional dan merefleksikannya pada negara berkembang. Studi kasus tulisan ini adalah World Trade Organization (WTO) dan pertarungan antara Amerika Serikat sebagai simbol kekuatan negara maju dengan negara-negara berkembang.

Keyword :

lembaga internasional, WTO, negara berkembang, Amerika Serikat, sengketa, post-feminism,


References :

Luce Irigaray,(2005) Aku, Kamu, Kita: Belajar Berbeda Jakarta : Kepustakaan Populer Gramedia





Archive Article

Cover Media Content

Volume : 5 / No. : 1 / Pub. : 2011-01
  1. Ethnic & Religious Conflict In Southern Phillipinnes
  2. Tata Kelola Konflik Demokratis: kasus Tata Kelola Konflik Di Aceh
  3. Impact Of The 2008 Global Financial Crisis on Security
  4. Keragaman Swiss Dalam Kesatuan: cermin Keberhasilan Integrasi
  5. Strategi Perlawanan World Social Forum terhadap Globalisasi Neoliberal (2001-2008)
  6. Epistemology Of The Free: A Post-feminist approach On The Case Of Developing Countries
  7. Kesepakatan Kerjasama Pemanfaatan Energi nuklir Amerika Serikat-india

Information index.php/JGS